A Journey to Infinity & Beyond (The Begining)

 IF FRIENDSHIP LAST LONGER THAN LOVERS




Ternyata jalan Tuhan nggak pernah gue duga. (YA IYALAH MON...)

Siapa sangka tiga tahun setelah postingan blog gue itu, akhirnya gue sama Jarod sekarang sedang dalam perjalanan mempersiapkan pernikahan.

HA HA HA!

Singkat cerita, waktu itu saat sedang hujan, dari dalam kereta ekonomi Jakarta-Yogyakarta yang agak lembab, Jarod membaca postingan gue yang memang gue bikin buat kode-kodean dan dia pun tersadar kalo gua lah wanita yang akan membawa hoki dalam perjalanan hidupnya kelak. 

Emang gimana sih kisah perjalanan cinta kamu Mon?

HA HA HA!

Nanya sendiri, jawab sendiri. Disini kadang saya merasa o'on.

Begini cabe-cabe... Tante sama om dulu waktu kuliah nempel mulu kaya biji. Kemana-kemana berdua. Ya nggak selalu sih, tapi seringnya begitu. Sampe kalo salah satu nggak masuk, yang ditanyain dosen pasti satunya. Kalo kata temen tante dulu, kita ini udah sepaket, "#FollowFriday @hellomonic kalo udah follow monic harus follow @Jarodade juga karena mereka ini udah sepaket". Buat yang gak tau sebelum ada hashtag #OOTD dan #TBT, di Twitter dulu ada #FollowFriday. Kalo nggak tau yaudah, tante nggak maksa. Apasih.

Dengan penampakan Jarod waktu kuliah yang mirip-mirip vokalis band Juliette, yang CD nya suka ditawarin sama mbak-mbak KFC Jagonya Ayam, dan moto hidupnya yang "Urip ki ming nunut upi-upi" (Hidup ini hanya sekedar mampir ngopi. - Red) Gua sama sekali tidak ada ketertarikan dengan pria ini. 
GAK BANGET
Btw, iya itu gue yang disebelah kanan. Sama-sama nggak banget jugak


Abis lulus, kita pisah. Jarod masih di Magelang, dan gue pulang ke Jakarta. Tapi masih Watsapan tiap malem. Sampai akhirnya dia diterima bekerja di rumah Paman Sam, terus gua merasa akan kehilangan, apalagi pernah suatu saat gue melihat dia berjalan dalam gerakan slow motion yang aneh, terus gue jadi deg-degan. Dan setelah itu kami memutuskan untuk pacaran. Abis itu putus. Abis itu pacaran lagi. Dan karena dia kaya gravity, gue selalu jatuh ke dia-dia lagi, dia-dia lagi. Padahal gue pengennya dipacarin Nicholas Saputra.

Awal pacaran memang gue nggak yakin kalo dia itu adalah pasangan yang Tuhan jodohkan sama gue. Tapi ternyata setelah dijalani, banyak berkat yang kami terima selama pacaran, mulai dari rejeki, kelancaran dalam menjalani hubungan, keterbukaan antar keluarga besar, dan banyak berkat lainnya yang membuat gue berkesimpulan kalo "JODOH YANG BAIK BRINGS HOKI" indeed! Dan yang gue percaya adalah, kita bisa memilih jodoh tapi Tuhan yang merestui. Yakinlah, pilihan Tuhan nggak akan pernah salah. HALELUYA! (Tepuk tangan).

2009-2014
@hellomonic

Kemaren Sabtu
Udahlah, gue udah kehabisan ide menulis. Mau kerja dulu. Update mengenai persiapan pernikahan akan di post pada waktu-waktu yang tak terduga. *TOSS

Share:

0 komentar